Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Penyebab Rambut Rontok dan Cara Mengatasinya

Faktanya, kaum pria lebih mungkin mengalami kerontokan rambut dan mengalami kebotakan daripada wanita. Akan tetapi, masalah rambut rontok tidak hanya dialami oleh laki-laki melainkan, dialami juga oleh wanita.

Penyebab Rambut Rontok dan Cara Mengatasinya

Menurut sebuah studi tahun 2022 yang diterbitkan di dalam Journal of Cosmetic Dermatology menyebutkan bahwa, diantara penyebab rambut rontok adalah karena kekurangan vitamin dan karena kondisi kesehatan kronis.

Untungnya, ada berbagai cara mengatasi rambut rontok pada wanita maupun pria yang bisa disesuaikan dengan penyebabnya.

Penyebab Rambut Rontok pada Pria dan Wanita

Apabila kita mengalami penipisan rambut atau kebotakan, terlebih dahulu kita harus mengetahui akar masalahnya agar bisa menentukan cara melakukan perawatan atau pencegahan. Berikut adalah beberapa penyebab rambut rontok pada pria dan wanita.

1. Faktor stres atau penyakit

Penyebab rambut rontok yang pertama adalah karena stres atau penyakit. Apabila disebabkan oleh stres atau penyakit, kerontokan rambut seperti ini biasanya disebut dengan istilah "telogen effluvium."

Menurut Michelle Henry, MD, seorang dokter kulit yang berbasis di New York mengatakan bahwa, semua jenis stres bisa menyebabkan kerontokan rambut. Baik stres secara fisik ataupun stres secara mental.

Hal ini bisa terjadi karena tubuh yang mengalami stres akan melepaskan hormon kortisol yang akan mempengaruhi folikel rambut dan mengakibatkan kerontokan atau menyebabkan rambut berhenti tumbuh.

2. Kehamilan

Kehamilan adalah salah satu contoh jenis stress fisik yang dapat menyebabkan kerontokan rambut.

Meski demikian, kerontokan rambut pada wanita hamil justru lebih banyak terjadi setelah melahirkan jika dibandingkan dengan kerontokan pada saat masih mengandung. Karena pada dasarnya, proses melahirkan lebih traumatis dibandingkan dengan kehamilan itu sendiri.

3. Kelebihan vitamin A

Menurut American Academy of Dermatology, mengkonsumsi suplemen atau obat-obatan yang mengandung vitamin A secara berlebihan juga bisa memicu kerontokan rambut.

Normalnya, kita bisa mengkonsumsi vitamin A sebanyak 5,000 International Units (IU) per hari untuk orang dewasa dan anak-anak di atas 4 tahun.

4. Kekurangan protein

Sejumlah penelitian juga telah membuktikan bahwa Kekurangan protein berpotensi menyebabkan rambut rontok. Ini jugalah yang menjadi alasan mengapa banyak orang yang diet protein umumnya mengalami kerontokan rambut.

5. Genetika

Jika anda berasal dari keluarga di mana wanita atau kaum pria nya mengalami kerontokan rambut pada usia tertentu, maka anda pun akan lebih mungkin mengalaminya di usia yang sama.

6. Perubahan hormon

Selain karena faktor kehamilan dan stres, hormon di tubuh kita juga bisa berubah disebabkan oleh berbagai faktor lainnya.

Pada wanita, penggunaan dan menghentikan penggunaan pil KB dapat menyebabkan perubahan hormon yang berpotensi menimbulkan kerontokan rambut.

Perubahan hormon akibat mengkonsumsi pil KB akan menyebabkan folikel rambut mengecil dan ujung-ujungnya akan menyebabkan rambut jadi rontok.

Perubahan hormon pada wanita juga terjadi di usia menopause.

7. Kekurangan zat besi

Penyebab rambut rontok selain karena kekurangan protein, juga bisa disebabkan karena kekurangan zat besi.

Menurut National Heart, Lung, and Blood Institute, orang-orang yang mengalami anemia akibat kekurangan zat besi di dalam tubuhnya tidak hanya mengalami gejala seperti kelelahan hingga nyeri dada, tapi juga bisa mengalami kerontokan rambut.

8. Penyakit tiroid

Kelebihan hormon tiroid atau disebut hipertiroidisme dan kekurangan hormon tiroid atau hipotiroidisme, keduanya dapat menyebabkan masalah rambut.

Hanya menyebabkan masalah pada rambut kepala, penyakit tiroid dapat menyebabkan penipisan dan kerontokan pada alis serta rambut-rambut halus.

9. Penurunan berat badan

Menurunkan berat badan dengan melakukan aktivitas terlalu berat atau dengan cara diet berpotensi menyebabkan kerontokan rambut.

Karena seperti yang telah disampaikan di atas, aktivitas berat yang menyebabkan stres secara fisik bisa menyebabkan rambut rontok. Begitu juga dengan diet, berpotensi menyebabkan tubuh kekurangan protein hingga zat besi.

10. Penataan rambut berlebihan

Penataan rambut berlebihan seperti membuat kepangan yang terlalu ketat atau penggunaan bahan kimia tertentu untuk meluruskan rambut serta penggunaan bahan-bahan pemanas seperti catok tidak hanya dapat menyebabkan kerusakan rambut tapi juga kerontokan.

Kepang yang terlalu ketat atau menarik rambut secara kompulsif dapat mempengaruhi akar rambut. Begitu juga dengan penggunaan bahan-bahan kimia untuk meluruskan rambut.

11. Faktor usia

Penuaan pada rambut dimulai pada usia 50-an atau 60-an tahun. Penuaan tersebut berada pada usia yang sama dengan penuaan pada kulit.

Cara Mengatasi Rambut Rontok

Setelah mengetahui berbagai penyebab rambut rontok di atas, ini tentu akan lebih mudah bagi kita untuk memilih berbagai metode dalam mengatasinya.

Cara Mengatasi Rambut Rontok

Berikut adalah beberapa cara mengatasi rambut rontok berdasarkan penyebabnya.

1. Rambut rontok karena stres

Menurut sebuah artikel review tahun 2017 di American Family Physician, rambut yang rontok akibat faktor stres bisa diatasi dengan perawatan yang disebut minoxidil.

Perawatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan sirkulasi di sekitar folikel rambut untuk membantu menumbuhkan kembali rambut yang rontok.

2. Karena Kehamilan

Jika Anda mengalami kerontokan rambut setelah kehamilan, yakinlah bahwa rambut Anda akan tumbuh kembali dalam beberapa bulan.

3. Kelebihan Vitamin A

Jika anda mengalami kerontokan rambut akibat kelebihan vitamin A, anda hanya perlu mengurangi asupan vitamin A. Maka, rambut akan mulai tumbuh dengan normal kembali.

4. Kekurangan Protein

Begitu pula apabila anda mengalami kerontokan rambut akibat kekurangan protein, maka menambahkan menu makanan yang mengandung protein seperti telur, ayam, kacang-kacangan, dan yogurt akan membuat rambut kembali subur.

5. Kekurangan Zat Besi

Cara mengatasi rambut rontok akibat zat besi adalah dengan mengkonsumsi makanan yang banyak mengandung zat besi dan vitamin C.

Vitamin C bisa membantu tubuh menyerap lebih banyak zat besi dari makanan. Selain dari makanan, zat besi juga bisa diperoleh dari suplemen.

6. Masalah Tiroid

Jika Anda mengalami kerontokan rambut akibat masalah tiroid, cara terbaik mengatasinya adalah berkonsultasi kepada dokter penyedia layanan kesehatan untuk mengobati masalah tiroid yang anda alami.

Mengobati penyebab yang mendasari kerontokan rambut terlebih dahulu sangat penting untuk mengobati masalah terkait.

7. Penurunan berat badan

Jenis kerontokan rambut yang disebabkan oleh penurunan berat badan bisa diatasi dengan memenuhi kebutuhan nutrisi berat badan kembali normal.

Karena biasanya, proses penurunan menurunkan berat badan yang ekstrim akan menyebabkan sistem tubuh kita terkejut hingga menyebabkan rambut rontok selama kurang lebih 6 bulan dan barulah rambut akan kembali memperbaiki dirinya.

8. Perawatan rambut ekstrem

kondisioner rambut terbaik

Untuk mengatasi rambut rontok akibat perawatan yang ekstrim seperti menggunakan pewarna hingga pelurus rambut, American Academy of Dermatology merekomendasikan penggunaan kondisioner setelah keramas dengan shampoo. Serta, kurangi penggunaan alat-alat yang mengandung panas seperti catok atau hair dryer.

9. Akibat usia

Mengatasi rambut rontok akibat usia yang sudah mulai menua umumnya sulit untuk diatasi. Meski demikian, para ahli menyarankan kita untuk mengurangi paparan sinar matahari karena rambut yang sudah mulai beruban sangat rentan terhadap sinar ultraviolet yang berasal dari matahari. Oleh sebab itu, saat keluar di siang hari usahakan untuk menggunakan topi atau pelindung seperti payung.

Kesimpulan

Rambut rontok bisa disebabkan oleh berbagai hal. Mulai dari, diet ekstrem, stres, penurunan berat badan yang cepat, penggunaan bahan kimia untuk perawatan rambut, penyakit tertentu seperti penyakit tiroid, kelebihan vitamin A, hingga kekurangan zat besi dan protein.

Dengan mengetahui akar penyebab rambut rontok, kita bisa mengatasinya dengan mengatasi akar masalahnya terlebih dahulu. Misalnya, jika kita mengalami rambut rontok akibat penurunan berat badan yang sangat cepat, kita bisa mengatasinya dengan menurunkan berat badan secara perlahan. Begitu juga jika rambut rontok diakibatkan oleh kekurangan zat besi atau protein, maka dengan menambah asupan zat besi dan protein pada makanan akan membantu mengembalikan kesuburan rambut.

Joni Pranata
Joni Pranata Seorang Sarjana Sistem Informasi di STMIK Amikom Jogjakarta. Content Writer, Youtuber, Animator, dan Blogger--sejak 2009

Posting Komentar untuk "Penyebab Rambut Rontok dan Cara Mengatasinya"